SEMAK-BELUKAR
PIKIRAN
Kita sering mengatakan,
"Bersihkan semak-belukar dan jadikanlah pupuk pada tanaman kita."
Kita mencabut semak-belukar dan menguburkannya di dekat tanaman kita sebagai
pupuk. Jadi walaupun Anda mendapat beberapa kesulitan dalam latihan Anda,
ataupun mendapatkan beberapa gelombang yang menyemaki pikiran Anda, namun hal
tersebut dapat Anda biarkan, karena gelombang dan semak-belukar tersebut malah
akan membantu Anda. Jadi janganlah Anda merasa terganggu oleh pikiran Anda
sendiri.
"Anda seharusnya bersyukur terhadap
semak-belukar dalam pikiran Anda, karena pada akhirnya semak-belukar tersebut
akan memperkaya latihan Anda."
Sumsum Zen
Bila Anda sedang bermeditasi dan berhadapan dengan berbagai masalah
kehidupan, maka akan timbul pertanyaan, hal manakah yang lebih nyata; masalah
Anda ataukah diri Anda. Kesadaran bahwa Anda sedang duduk di sini pada saat ini
adalah merupakan suatu kenyataan yang tidak dapat ditolak. Inilah suatu titik
kesadaran yang Anda sadari melalui latihan Zen. Dengan latihan yang
berkelanjutan, tanpa memperdulikan apakah Anda ini seumpama kuda yang istimewa
ataukah kuda yang terburuk, maka Anda akan menyadari intisari Zen dan
memperoleh kekuatan yang sebenarnya.
"Dalam
pola duduk zazen, pikiran dan badan Anda memiliki kekuatan yang agung untuk
menerima segala sesuatu sebagaimana adanya, apakah berkesesuaian ataupun tidak
berkesesuaian."
Dalam Prajna Paramita Sutra, terdapat pernyataan, "Bentuk adalah
kosong dan kosong adalah bentuk yang berisi." Tetapi apabila kita tidak
mampu memisahkan bentuk dan isi tersebut dan terikat dengan pernyataan tersebut
sebagai suatu hal yang terpisah, yang mana kita sebagai suatu bentuk disamping
pengertian kosong yang ada dalam diri kita, maka hal tersebut masih merupakan
suatu keadaan yang dualistik. Pada saat kita masih mencoba mengendalikan
pikiran pada saat duduk diam, itulah yang disebut " Kosong itu isi, dan
isi itu kosong." Namun apabila latihan kita pada akhirnya mampu menyatukan
diri, secara spontan pikiran mampu terhenti dengan sendirinya pada tingkatan
kepasrahan yang tertinggi, maka kita telah mencapai apa yang disebut
"Kosong adalah kosong, dan isi adalah isi.", suatu pernyataan yang
telah terbebas dari unsur dualisme. Bila Anda melakukan suatu pekerjaan, yang
menjadi tujuan Anda hanyalah melakukan pekerjaan tersebut. Bentuk adalah
bentuk, Anda adalah Anda, dan kekosongan yang sebenarnya akan Anda sadari dalam
latihan ini.
"Untuk
memberhentikan pikiran Anda tidaklah berarti memberhentikan kegiatan pikiran.
Hal tersebut berarti bahwa pikiran Anda melingkupi seluruh badan Anda. "
Post a Comment