Suatu pertanyaan yang sering kita lontarkan adalah, "Apa yang terjadi sesudah kematian ?".
Menurut pemikiran Buddhis, kelahiran kembali (tumimbal-lahir) akan terjadi pada
akhir kehidupan saat ini. Buddhis mengakui kelahiran kembali sebagai suatu
fakta. Banyak sekali bukti yang menunjukkan bahwa seseorang yang telah
mengalami hidup berkali-kali pada masa lalu dan akan terus hidup pada masa yang
akan datang.
Kasus Kelahiran Kembali
Sang Buddha bersabda, "Aku mengingat berjuta kali kelahiranKu dari kehidupan yang
lampau sebagai berikut: mula-mula 1 kehidupan, kemudian 2 kehidupan, kemudian
3, 4, 5, 10, 20 sampai 50 kehidupan, kemudian seratus, seribu, seratus ribu
dstnya" (Majjhima Nikaya, Mahasaccaka Sutta No. 36, I.248)
Beberapa tahun yang lalu, telah terdapat bukti yang dikumpulkan dan
didokumentasikan dimana mengkonfirmasikan bahwa kelahiran kembali itu adalah
benar adanya. Terdapat beberapa kasus bahwa seseorang mampu mengingat kembali
pengalamannya yang diperoleh dari kehidupan sebelumnya. Perincian detail
mengenai tempat tinggal, orang-orang yang disebutkan hidup pada masa sebelumnya
dapat dikonfirmasikan setelah dilakukan suatu penyelidikan.
Contoh yang sangat terkenal adalah kasusnya Bridey Murphy, dimana Ny.Ruth
Simmons dari Amerika Serikat teringat akan kehidupan masa sebelumnya di Ireland
100 tahun lalu. Ny. Ruth Simmons mengatakan bahwa dia pernah hidup sebagai
Bridey Murphy pada tahun 1789 dan dapat memberikan perincian sepenuhnya
mengenai kehidupan Bridey Murphy. Perincian yang diberikan tersebut sempat
diperiksa dan ternyata memang benar adanya. Walaupun pada kehidupan saat ini
Ny. Ruth Simmons tidak pernah keluar dari Amerika Serikat.
Suatu contoh lainnya di Inggris, seorang perempuan bernama Ny. Naomi Henry
teringat kembali akan dua kehidupan sebelumnya. Pada kehidupan satunya, dia
teringat hidup sebagai wanita Irlandia di suatu desa bernama Greehalg, pada
abad ke-17. Penelitian kasus tersebut sempat dilakukan dan ditemukan bahwa desa
dengan nama tersebut memang ada sebelumnya. Pada kehidupan berikutnya, dia
lahir sebagai seorang wanita Inggris yang bertugas sebagai perawat beberapa
anak di kota Inggris yang bernama Downham pada tahun 1902. Penelitian yang
dilakukan terhadap catatan resmi yang ada di kota Downham membuktikan bahwa
wanita tersebut memang pernah ada.
Profesor Ian Stevenson dari University of Virginia, U.S.A. telah melakukan
riset dan mempublikasikan hasil penemuannya terhadap dua puluh kasus kelahiran
kembali. Kasus-kasus tersebut yang telah diverifikasi dan didokumentasikan
secara baik tersebut, ditemukan pada berbagai negara termasuk Perancis, Itali,
India, Sri Lanka dan Birma.
Post a Comment