Gy3ZRPV8SYZ53gDjSFGpi7ej1KCaPY791pMbjB9m
Bookmark
Kalimat apa saja yang anda kehendaki (ketika tersorot oleh kursor)

Sebab Akibat yang Saling Bergantungan dan Kebahagiaan

Sebab Akibat yang Saling Bergantungan dan Kebahagiaan.
Sebagian kalangan yang tidak mengerti mengenai Buddhisme berpendapat bahwa agama Buddha mengajarkan penderitaan. Hal ini tidak benar adanya karena justru di dalam penderitaan ini kita dapat menemukan kebahagiaan yang sejati sehingga membawa kita kepada kesucian pikiran sebagaimana dikatakan oleh Sang Buddha dalam Samyutta Nikaya :
"Penderitaan menimbulkan Kepercayaan [Saddha];
Saddha menimbulkan rasa gembira [Pamoja];
Pamojja menimbulkan Kesenangan [Piti];
Piti menimbulkan Ketenangan [Passadhi];
Passadhi menimbulkan Kebahagiaan [Sukha];
Sukha menimbulkan Pemusatan Pikiran [Samadhi];
Samadhi menimbulkan Pengetahuan dan Pandangan akan benda-benda sebagaimana adanya [Yathabhutananadassana];
Yathabhutananadassana menimbulkan rasa benci [Nibbida];
Nibbida menimbulkan Ketidakmelekatan [Viraga];
Viraga menimbulkan Pelepasan [Vimutti];

Vimutti menimbulkan Pemadaman Nafsu Keinginan [Khaye Nana] yaitu Pencapaian tahap Kesucian" .
Sebab Akibat yang Saling Bergantungan dan Kebahagiaan
Post a Comment

Post a Comment