Menjelajahi Energi dari Chakra Svadhisthana

Chakra kedua, Svadhisthana (Sansekerta: स्वाधिष्ठान, IAST: Svādhiṣṭhāna, bahasa Inggris: "basis sendiri"), juga dikenal sebagai kreativitas dan chakra seksual. Ini terletak di atas tulang kemaluan dan di bawah pusar, dan meliputi wilayah genital dan pleksus hipogastrik.

Kata svadhisthana dapat diterjemahkan sebagai “tempat tinggal diri,” dan elemen cakra kedua adalah air, yang sama dengan kekompakan.

Chakra kedua yang seimbang mengarah pada perasaan kesehatan, kelimpahan, kesenangan, dan sukacita. Kita dapat membuka chakra ini dengan ekspresi kreatif.

Chakra kedua adalah pusat perasaan, emosi, kesenangan, sensualitas, keintiman, dan koneksi. Mantranya adalah VAM.

Cobalah melantunkan VAM untuk menyeimbangkan atau menyalakan cakra sakral. Ini diterjemahkan sebagai ‘Saya merasa’. Jika kita lebih nyaman menggunakan bahasa Indonesia, maka lakukanlah pengucapan mantra dalan bahasa Indonesia.

Ketika Chakra Seksual terbuka & jelas: kita merasa genit, subur, percaya, feminin, jantan, penuh kasih, dan mau menikmati semua aspek hubungan kita - termasuk dengan teman, keluarga, dan kekasih. kita merasa seperti seorang Dewi / Dewa; kamu merasa percaya diri.

Ketika chakra ini tidak seimbang, seseorang mungkin mengalami ketidakstabilan emosi, takut akan perubahan, disfungsi seksual, depresi, atau kecanduan.

Evolusi kesadaran menuju kesadaran manusia murni dimulai di Chakra Svadhishthana. Ini adalah tempat pikiran bawah sadar di mana semua pengalaman hidup dan kesan sejak awal keberadaan kita di dalam rahim disimpan.

Hewan yang ditunjuk untuk merepresentasikan chakra Svadhishthana adalah Buaya. Ini melambangkan kemalasan, ketidaksensitifan, dan bahaya yang tertidur dalam Chakra ini.

Unsur Svadhishthana adalah Air, juga simbol bahaya yang tersembunyi. Air lunak dan lentur, tetapi juga kekuatan yang sangat besar saat tidak terkendali.

Ketika emosi negatif muncul dari alam bawah sadar ke keadaan sadar, kita dapat benar-benar kehilangan keseimbangan.

Kreativitas: Fokus dari Chakra Kedua (Svadhisthana)

Kreativitas ini dapat dinyatakan sebagai prokreasi tetapi energi chakra kedua tentu tidak terbatas pada membuat sesuatu yang baru. Ketika kita memasak, memanggang, atau berkebun, kita sedang menciptakan.

Kita menciptakan ketika kita menemukan solusi baru untuk masalah lama. Setiap kali kita mengambil bahan mentah, fisik atau mental, dan mengubahnya menjadi sesuatu yang baru, kita menggunakan energi kreatif kita.

Energi chakra ini memungkinkan kita untuk melepaskan, bergerak, dan merasakan perubahan dan transformasi yang terjadi di dalam tubuh kita

Bermain adalah cara yang bagus untuk memulai proses penciptaan energi kreatif kita. Pernahkah kita menonton seorang anak bermain?

Seorang anak akan menghabiskan beberapa jam membangun menara Lego, istana pasir, atau rumah boneka yang indah.

Kemudian, anak yang sama akan menghancurkan karya mereka dalam sekejap dan mulai dari awal seolah-olah itu bukan masalah besar.

Selain terbuka untuk kreativitas dalam kehidupan sehari-hari kita, kitadapat menyeimbangkan chakra kedua dengan mempertahankan kehidupan seksual yang sehat dan menghormati dan menghormati tubuh kita.

Berhubunganlah dengan emosi kita dan lihat apakah ada perasaan yang kita pegang. Buat komitmen untuk memproses emosi tersebut dengan cara yang sehat.

Tantangan utama untuk chakra kedua adalah pengkondisian masyarakat kita. Kita hidup dalam masyarakat di mana perasaan tidak dihargai, di mana gairah, dan reaksi emosional dikecam.

Seolah-olah ini tidak cukup, kita juga mengalami luka perjuangan budaya kolektif atas banyak masalah seksual masyarakat kita.

Di satu sisi seksualitas diperbesar dan dimuliakan, dan di sisi lain ditolak. Ini menghasilkan masalah chakra kedua yang diblokir atau berlebihan.

Tidak heran kita memiliki begitu banyak masalah dengan pusat gairah kita, sumber perasaan, kesenangan, dan sensualitas.

Chakra Seksual dapat tersumbat oleh: Kehidupan seks yang tidak memuaskan, kekerasan seksual di masa lalu / pelecehan, perasaan terhadap orang yang dicintai yang dibiarkan tidak terucapkan, hubungan masa lalu yang masih mengganggu kita, merasa tidak nyaman di dalam tubuh kita, fisik yang buruk secara keseluruhan berhubungan dengan kesehatan.

Ketidakseimbangan, di sisi lain, dapat membawa kita untuk menjadi terlalu bergantung pada orang yang dicintai, lebih tidak toleran terhadap orang lain daripada biasanya, dan tidak mau melepaskan rutinitas.

Kita bahkan bisa menjadi sangat manipulatif dengan orang-orang di sekitar kita, dari mitra hingga rekan kerja. Kita mungkin mengalami kecenderungan yang terlalu ambisius, masalah keterikatan, suasana hati yang sangat fluktuatif, sensitivitas ekstrim, dan masalah kepercayaan.

Manfaat menjaga chakra seksual: Kemampuan untuk percaya pada diri sendiri dan impian kita. Stabilitas keuangan. Stamina untuk bertahan dan melindungi diri sendiri. Keberanian untuk mengambil risiko dengan percaya diri dengan kepala tingkat. Kekuatan untuk menghadapi kegagalan dan bergerak maju dengan penuh keyakinan menuju impian kuta. Perkembangan organ reproduksi yang positif.

Jika chakra ini kurang aktif, kita mungkin menjadi terputus dari orang-orang di sekitar kita, tetapi jika terlalu aktif, kita pergi terlalu jauh ke arah yang berlawanan dan menjadi teman atau pasangan yang melekat (seperti yang kita tahu tidak menyenangkan untuk salah satu pihak ).

Ketidakseimbangan dalam Svadhisthana dapat menyebabkan nyeri punggung bawah, kista ovarium dan masalah kesehatan reproduksi lainnya, infeksi saluran kemih, komplikasi dengan kandung kemih dan ginjal, dan disfungsi seksual secara umum, dari impotensi ke libido rendah.

Tapi jangan takut! Ketika Chakra Seksual seimbang dan terawat dengan baik, kita akan dapat mengumpulkan energi yang kita butuhkan untuk kreativitas, gerakan, keinginan, kesenangan, dan hubungan intim, romantis dan sebagainya.